Peringatan Malam Tahun Baru Tangkeban Love Story 3
Camat Pulosari Drs. Ahmady Stiawan Widatmojo,AP didampingi unsur Muspika Pulosari Danramil dan Kapolsek memberikan sambutan pada puncak acara perhelatan Perayaan Menyambut Tahun Baru 2020 dan Anniverssary Obyek Wisata Bukit Tangkeban Desa Nyalembeng Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang.
Kegiatan perayaan malam tahun baru di bukit tangkeban kali ini ada yang berbeda,kali ini pengelola wisata mendatangkan artis Youtuber yang sedang viral yaitu Trisuaka Project Yogya untuk menghibur pengunjung wisata yang sebagian besar berasal dari kalangan remaja.Tak ayal animo masyrakat yang menyaksikan penampilan artis tersebut sangat banyak bahkan dari luar Kab Pemalang pun turut serta menghadiri.
Pada kesempatan tersebut Camat Pulosari yang menyampaikan bahwa kegiatan yang bertajuk Tangkeban Love Story di Bukit Tangkeban merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap ahir tahun dengan konsep Camping Ground dan Live musik.
Selain Camat dari unsur Muspika yang diwakili Kapolsek dalam rangka memberikan rasa aman kepada para masyararakat yang sedang menyaksikan kegiata tersebut,Muspika kec Pulosari turut serta memantau dan melaksanakan pengamanan supaya berjalan dengan aman dan tertib.
Selanjutnya pada puncak acara Camat Pulosari melakukan potong tumpeng sebagai simbolis perayaan ulang tahun Obyek Wisata Bukit Tangkeban yang ke 2 dan diserahkan kepada ketua pengelola Aziz.
Devri (22 th) salah satu pengunjung dari Cirebon saat di wawancarai mengatakan, bahwa dirinya setiap tahun mengikuti agenda kegiatan di Bukit Tangkeban dan untuk tahun ini dirinya merasa sangat berkesan karena acara malam ini selain ada bintang tamu dari artis Youtuber Tri Suaka ada juga penrbangan 1000 lampion dan penyalaan kembang api.
“Saya sangat terkesan dengan acara malam ini, dan saya akan datang kembali pada acara Tangkeban Love Story berikutnya” demikian disampaikan Devri.
Harapan besar dari Aziz selaku ketua pengelola Obyek Wisata Bukit Tangkeban, bahwa event tahunan Tangkeban Love Story ini akan menjadi ikon acara di Kabupaten Pemalang bahkan Jawa Tengah layaknya event di daerah lain seperti Jazz Atas Awan Dieng atau yang lainnya, dan ini tentunya butuh dukungan dari semua elemen masyarakat dan juga dari unsur Pemerintah dan Birokrasi.
Rizal Budi Santoso, Multimedi Kec. Pulosari
